Rabu, 30 Desember 2015

Setahun silam, kau telah pergi meninggalkanku.
Sudah setahun, aku berjalan tanpamu. Sudah setahun, aku menangis karenamu. Sudah setahun, aku merasakan sakit karenamu. Sudah setahun, aku seperti ini.
Aku tidak tahu kenapa aku bisa seperti ini dan aku tak tahu sampai kapan semua ini akan berakhir.
Ada kata-kata: "Orang yang setia, menangisnya paling tahan. Orang yang tertawanya paling keras, orang itu yang menahan luka paling dalam."
Saat aku mendaki bersamamu, aku selalu menemani, mendukung dan mendoakanmu. Tapi saat kamu berada dipuncak, kamu meninggalkanku. Kau kira menantimu sekian lamanya bukan perjuangan?
Mungkin kamu mencari wanita yang lebih cantik, lebih kaya, lebih pintar dan lebih istimewa dariku.
Aku memang menemanimu dimasa jayamu, tapi setelah kamu mendapatkan semuanya, apakah tidak ada celah sedikit dihatimu untuk mengijinkanku berada dalam hidupmu dan menemani hidupmu.
Aku seperti orang gila, yang telah kehilangan suatu hal yang sangat berharga dalam hidup. Ya, aku telah kehilanganmu.
Selamat hari perpisahan.
04-11-2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar